Gambar ilustrasi |
Doa yang sunah dibaca ketika bersetubuh
Ibn Abbas r.a berkata Nabi SAW bersabda: Andaikan seorang di waktu akan bersetubuh dengan istrinya membaca; Bismillah ya Allah, singkirkan setan daripada ku. Maka jika ditakdirkan mendapat anak dari persetubuhan itu, maka tidak akan diganggu oleh setan. (Bukhari Muslim no. 910)
Jabir r.a berkata: Dahulu orang Yahudi berkata; Jika orang bersetubuh dengan istri dari belakang maka anaknya menjadi juling. Maka turunlah ayat: Istrimu adalah tempat tanaman bibitmu, maka kamu boleh bersetubuh bagaimana sesukamu (Bukhari Muslim) Yakni dari muka, dari belakang asalkan dalam farji dan bukan di dubur.
Haram istri yang menolak keinginan suami untuk jimak
Abu Hurairah r.a berkata: Rasulullah SAW bersabda: Jika wanita bermalam meninggalkan tempat tidur suaminya, dikutuk oleh malaikat sehingga kembali (menyampaikan keinginan suaminya) (Bukhari Muslim no. 912)
Hukum Azl, membuang mani di luar kemaluan istri.
Abu Said Al-Khudri berkata: Kami keluar bersama Nabi SAW dalam perang Bani Al-Mushtaliq, lalu kami mendapat tawanan, dan kami sangat ingin wanita karena agak lama berpisah dengan keluarga, tetapi kami akan membuang mani kami di luar, lalu kami merasa akan berbuat sesuatu di masa Rasulullah SAW lebih baik kami bertanya kepadanya, lalu kami tanya tentang azl. Jawab Nabi SAW: Tidak apa-apa atas kamu jika tidak berbuat itu, sebab tiada bibit yang akan jadi hingga hari kiamat melainkan pasti jadi (Bukhari Muslim no. 913)
Jabir r.a berkata: Kami melakukan azl, sedangkan ayat Al Qur'an masih turun (Bukhari Muslim no. 915)
0 komentar:
Posting Komentar